Postingan

Menampilkan postingan dari 2012

Melihat dengan Memejamkan Mata

Sinar, bawa serta kabar ini bersama, angin. Sampaikan pada dunia bahwa cinta itu ada. Beberapa waktu yang lalu telah mereka gapai. Sang rumput penasaran “Siapa mereka??” Sang nurani menjawab “mereka yang bisa melihat!” “Mereka yang tidak buta!” bunga-bunga bertanya “dimana menemukan mereka??” sang kalbu menjawab “mereka ada di mana-mana!” daun-daun bingung baca selengkapnya...

Senyum itu, dalam diam

dalam diam senyum itu mencerah dalam diam berbayang kesenduan meratapi tawa berlinang kebahagiaan setelah setengah abad lamanya senyum itu masih saya mengembang membuat kupu-kupu membuat kunang-kunang membuat hewan-hewan bersayap malaikat mengitarinya baca selengkapnya...

aku, kami dan kalian dalam Cinta Tahun Baru 2012

Gambar
Hanya sekejap mata kita melalui tahun yang lalu ada kemarahan ada kesedihan ada keraguan ada kehilangan ada emosi ada cinta ada kasih nafas itu masih tetap sama mengalir merasakan keheningan dalam damai sepi baca selengkapnya...

Merangkai kata dalam air

jernih, berkilau kulihat wajahku di dalamnya menari bersama ikan-ikan cemericik air hujan mengganggu lamunanku tentang kemegahan rasa baru saja ku lihat senyum anggun di balik warna putihnya yang tembus pandang sampai ke dasar Ia hanya ku jumpai di desa sepuluh tahun yang lalu baca selengkapnya...

Damai kalbu, damai hati dan salib itu

Dentang lonceng mengema di sanubari kalbu suaranya mengalun lembut mengajak berdamai dengan diri senyum sang penyelamat menyapa di balik kerudung hati bersenandung syair ke-Tuhanan rambutnya yang panjang berkibar di terpa angin seperti sabda di balik bukit baca selengkapnya...

Puisi, Raladisa yang menari

Perkenalkan namanya Raladisa.. sang penabar keharuman tubuhnya telanjang seperti malam tanpa cahaya sejak kehadirannya kumandang cinta bergelora menetes seperti embun pagi Raladisa, semakin tersenyum menanggapi ocehanku baca selengkapnya...